STRATEGI PEMASARAN BUKU
Salam
literasi, Semoga bapak ibu selalu dalam lindungan Nya agar kita bisa meluangkan
waktu untuk membaca dan menulis dan
mengembangkan bakat kita yang ujung – ujungnya kebiasaan kita bisa menjadikan tambahan rejeki kita. Amiin.
Kali ini saya akan menuliskan resum kuliah online belajar menulis dengan Omjay, dengan tema strategi pemasaran buku yang akan di sampaikan oleh bapak Agus Dana Subardana, S.E., M.M.,CDS. Inilah profil beliau.
Disampaikan bahawa Pemasaran buku di saat pandemi ini Jaringan
toko buku selama ini dalam keadaan tutup selama 4 bulan kebelakang. Dengan dampak covid ini orang –orang takut ke
toko ataupun ke mall –mall yangg didalamnya ada toko buku.Keadaab ini
menyebabkan Banyaknya penerbit berhenti
bahkan gulung tikar. Jika kita review dampak covid - 19 ini menyebabkan
penurunan omset Toko buku hingga 70% hingga 80%.
Dilihat
grafik penjualan di toko gramedia yang
di buka khusus dengan protokol kesehatan covid 19
Dari
data tersebut kita liahat mengalami penurunan sangat tajam sekali dimulai bulan
februari naik lagi, kenaikan kemudian di bulan maret pengalami penurunan bahkan
lebih buruk dari bulan Februari. Kemudian penjualan menjelang bulan April
mengalami kenaikan sedikit dan turun tambah anjlok dari sebelumnya hal itu terjadi
sampai pada bulan Mei dan ada sedikit harapan kenaikan penjualan pada bulan
Juni sampai sekarang.
Dengam
menghadapi pandemik ini penerbit buku perlu mengatur strategi yaitu
1.
Pentingntya bagaimana kita bisa melakukan transformasi digital marketing.
2. Melakukan hubungan sosial dengan pelanggan
buku di medsos kita bangun terus di media online ini. Pastikan para pembaca
buku dapat menemukan di media online dan
market place yang ada
3.
Membangun designer yang membantu tim dalam
menjalin hubungan dengan resailer melalui
sosme d lainnya seperti Ig, fb,
yuotube .
4. Pemasaran yang paling efektif yaitu
dengan membangun komunits – kmunitas seperti
komunitas belajar menulis .
5. lebih terdepan tampil dalam memasarkan buku yang cepat dan tepat
dalam membidik pasaran.
6. Promo khusus dengan penawaran promo khusus
7. Sering mengadakan
seminar webinar, zoom streming lewat Wa seprti ini.
Dalam
mempertahankan menjual buku penerbit harus bisa menjadi brand yang tanggap
situasi artinya setiap ada pelanggan yang
membeli buku melalui media online
dan apabila mereka telah mentransfer, penerbit harus segera mengirimnya. Apabila ada komplin harus cepat memberikan solusi
, penjelasan yang realita sehingga keakuratan, ketepatan dapat terukur dan terencana. Sistem mobile
marketingn dengan menggunakan internet , yaitu e mail marketing, Strategi
contnous marketing artinya terus menerus menyasar pengguna sosial media.Terintegrated
marketingnya digital marketingnya cara
bagaimana di gunakan dalam sebuah web site aktifitasnya bisa berjalan meskipun
dengan sederhana tetapi sekali ter aplot semua kena semua terkoneksi antara
medsos yang satu dengan yang lain.Menggunakan contem marketing yang menarik.
Pelanggan internet selalu mencari kebutuhannya di media sosial. Bisa berupa
artikel, teks.
Dengan
adanya regulasi tentang kebijakan penggnaan dana BOS ( Bantuan Oprasional Sekolah)
yang bisa di gnakan untuk pengembangan perpustakaan. Menjadikan peluang besar
terhadap penerbit buku. Tentu saja di masa pandemic covid 19 ini di butuhkan
literatur yang lebih banyak untuk
kebutuhan murid.
Kesmpulan
Kelihaian
suatu perusahaan dalam membaca situasi dan perlunya strategi – strategi dan
trik kuhus harus dapat di lakukan dalam memasarkan buku. Semua di lakukan semata untuk memenuhi kebutuhan
konsumen akan buku dan sekaligus untuk meningkatkan daya tarik masyarakat
terhadap buku.
The
wise words
Writing is a struggle;
a writer is a hero who will be remembered forever
The
work sheet is a battleground, the pen is the weapon
Books
are a storehouse of knowledge, the key is to read them
Reading
is a window to the world
Profile
penulis: Cicis Wediastriana; Email: wediastrianacicis@gmail.com;
Web
: : ciciswediastriana.blogspot.com/; Fb :ciciw wediastriana
super tulisannya..
BalasHapus